Ketika melihat proses pemilihan presiden 9 Juli 2014, kita bisa menyaksikan bagaimana media menjadi alat efektif bagi masing-masing kandidat untuk mensosialisasikan visi-misi dan program-program yang akan dijalankan selama lima tahun mendatang. Di sisi lain, media juga menjadi alat efektif bagi masing-masing kandidat untuk menyerang, memfitnah dan memprovokasi satu sama lain. Bahkan, bila kita bergeser dalam konteks perkembangan politik Islam dalam beberapa dekade terakhir, sungguh kita akan disuguhi pemberitaan-pemberitaan sesat dari media-media Barat terhadap umat Islam. Munculnya label teroris, intoleran, gemar melakukan kekerasan dan haus darah merupakan produk dari penggiringan persepsi yang salah (sesat) oleh media barat. Mereka dapat dengan mudah leluasa melakukan propaganda miring terhadap umat Islam sebab jaringan media internasional berhasil mereka kuasai (seperti CNN, BBC, Fox dan lain-lain). Melihat realita tersebut, kita bisa menyimpulkan bahwa peran media begitu vital dalam membangun sebuah image atau citra seseorang maupun kelompok.
Untuk
itulah, pengurus LTN PCNU Pati periode 2013-2018 merasa terpanggil untuk ikut
menciptakan tradisi jurnalistik di tengah-tengah masyarakat Nahdliyin Pati.
Meskipun goresan ini masih sederhana dan
jauh dari kesan ideal, tetapi kami bangga karena sudah berani melangkahkan kaki
untuk mencoba dan memulainya. Bagi kami, penguasaan media bagi NU harus diawali
dan perjalanannya harus diperjuangkan, karena hal ini menjadi langkah strategis
untuk mensyiarkan NU dan mensyiarkan ajaran-ajarannya. Apalagi, kepengurusan
LTN kali ini diisi oleh generasi muda NU yang progresif.
Atmosfir baik
ini harus senantiasa dijaga, sebagaimana yang pernah disampaikan oleh Bapak
Bangsa Soekarno bahwa, “berikan saya 10
pemuda maka akan ku goncangkan dunia”. Ungkapan itu kiranya bisa menjadi
spirit bagi pengurus LTN NU dan Dewan Redaksi NUANSA untuk senantiasa berkarya dan
membuat inovasi-inovasi positif secara istiqomah. Pada akhirnya, Majalah NUANSA
yang ada di tangan pembaca adalah edisi pertama yang mengangkat tema tentang
urgensi media bagi NU. Kami menyadari masih banyak kekurangan yang harus
dibenahi, oleh karena itu, saran, kritik dan doa senantiasa kami tunggu untuk
kemajuan majalah NUANSA dan NU yang kita cintai. (Faiz Aminuddin).
Majalah
NUANSA diterbitkan oleh LTN PCNU Pati sebagai media informasi warga nahdliyin
Pati, khususnya berkaitan dengan isu-isu aktual Nahdlatul Ulama baik dalam
level nasional maupun lokal. Pelindung: KH. Aniq Muhammadun & Drs. H. Ali
Munfaat, M.Pd. Penasehat: Drs. H. Yusuf, Drs. Subhan, Amin Musthofa dan Agus
Salim. Pimpinan Umum: H. Ulin Nuha, LC. Pimpinan Redaksi: Faiz Aminuddin, MA. Sekretaris
Redaksi: Ahmad Fauzan, M.S.I. Reporter: Sri Sundari & Neni Nofriantika. Staf
Redaksi: Suparmin, S.H.I, Imam Ali Ghufron, S.Pd.I, Sinta Eka J dan Nur Alimah.
Layouter: Muhammad Ghufron.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar